Tuesday, October 11, 2016

Alkisah, Nabi Sulaiman as mendengar berita bahwa ada salah satu jenis hewan yang ada di singgahsana kerajaannya dikatakan hewan paling pandai menghemat. Karena mendengar berita itu, beliau menjadi tertarik untuk mencari kebenaran akan hal itu. Sehingga beliau mencari tau gerangan apa hewan itu. 

Pencarian Nabi Sulaiman terhenti oleh hewan bernama Semut. Akhirnya Nabi ingin membuktikan apakah benar hewan ini adalah yang sebagaimana dikatakan.

Nabi Sulaiman  memilih salah satu dari Semut untuk diuji. Beliau menguji dengan mengurung seekor Semut yang terpilih di dalam sebuah kaleng tertutup dalam jangka waktu 1 tahun dengan membekalinya 2 buah biji gandum.
Semut itu akan benar dikatakan hewan yang paling hemat kalau ia masih bisa bertahan selama masa itu dan tidak mati. Dan Nabi Sulaiman memulai ujian itu.


Masa demi masa berganti, waktu terus bergulir hingga tak terasa hampir genap satu tahun berlalu, sejak saat ujian tersebut dimulai. Dan Nabi Sulaiman hampir saja terlupakan akan kesepakatan mengeluarkan Semut dari kaleng- itu. Sampai beliau tersadar langsung segera membuka kaleng tersebut.
Nabi Sulaiman saat membuka kaleng sungguh terkejut dan heran dikira Semut itu sudah mati. Ternyata di masih hidup dan didapati masih ada 1 butir biji gandum yang tersisa. Maka, Nabi bertanya pada Semut , kenapa masih ada sisa gandum?

Si Semut menjawab, “ karena aku takut kalau saja engkau lupa untuk mengeluarkan aku dari kaleng ini setelah lewat masa 1 tahun, sehingga aku memakan 1 butih saja dan menyisakannya untuk bertahan hidup.”
Mendengar jawaban si Semut, Nabi Sulaiman akhirnya percaya bahwa Semut adalah hewan yang pandai sekali menghemat.

Kasih saran dan masukan kamu tentang artikel ini dengan. Thank you.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Popular Post

Labels

Pages

Powered by Blogger.

- Copyright © WEBSITE SANTRI -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -